Menkominfo dorong industri telekomunikasi manfaatkan teknologi terbaru
Jakarta (ANTARA) – Menteri Informasi dan Komunikasi Budi Arie Setiadi mendorong industri telekomunikasi menggunakan teknologi terkini untuk memaksimalkan layanan. “Teknologi terkini akan memungkinkan kita memaksimalkan transformasi digital di sektor telekomunikasi. Kami berharap Perusahaan Telekomunikasi Indonesia (MASTEL) juga ikut berpartisipasi mendorong pemanfaatan teknologi agar terus berkembang, termasuk Internet of Things (IoT),” ujarnya dalam keterangannya, Kamis. Dalam Konferensi Nasional yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (15 Mei), ia mencontohkan inisiatif teknologi terkini dari startup British Iotic yang menyediakan layanan interoperabilitas protokol komunikasi yang efisien, responsif, dan berbiaya rendah kepada pelanggan.
Selain itu, ada juga. Axelio dari AS berspesialisasi dalam pengembangan komputasi edge dengan peningkatan kinerja jaringan dengan penghematan biaya dan inovasi Satelion di Spanyol menggunakan sekelompok satelit sebagai menara seluler untuk mengoperasikan perangkat IoT secara efisien Fleksibel tanpa memerlukan penyesuaian perangkat keras. Budi Arie mengatakan banyak inovasi baru yang bermunculan di bidang teknologi telekomunikasi dan pemerintah serta industri harus menyikapinya dengan pikiran terbuka. “Kita harus melihat penggunaan berbagai teknologi di masa depan sebagai peluang untuk membantu sektor telekomunikasi terus berkembang pesat,” katanya. Ia juga menjelaskan Kementerian Komunikasi dan Informatika telah mencanangkan Visi Digital Indonesia 2045 sebagai peta jalan kebijakan transformasi digital nasional.
Visi Digital Indonesia 2045 merupakan dokumen pengambilan kebijakan yang mencakup strategi pemerataan konektivitas dan infrastruktur digital, kepemilikan teknologi digital, kedaulatan data, dan perlindungan hak privasi, penguatan ekosistem teknologi dan keamanan siber, pembentukan masyarakat digital, pembentukan lembaga adaptif dan regulasi, peningkatan investasi di sektor digital, serta kerja sama banyak pemangku kepentingan. “Saya meminta semua pihak menunjukkan semangat dan optimisme untuk mencapai Indonesia Emas 2045. “Dengan optimisme dan semangat, kami yakin mampu mewujudkan Indonesia Emas 2045,” kata Budi Arie.